Siapa disini yang tidak pernah memiliki suatu keinginan atau permintaan di dalam hidupnya? Saya yakin setiap orang pasti memiliki suatu keinginan yang berbeda-beda tergantung dengan kebutuhan atau keinginannya. Tapi apakah semua permintaan atau keinginan kita itu pasti akan terpenuhi?
Ada beberapa hal yang perlu kita ketahui ketika kita mempunyai suatu keinginan/permintaan dalam kehidupan kita, yaitu :
Jangan salah tempat meminta.
Tidak sedikit orang yang menghalalkan segala cara supaya keinginannya dapat terpenuhi, misalnya dengan datang ke dukun, orang pintar, paranormal untuk memperoleh kekayaan, kesembuhan, kekuasaan, kekuatan, dll. Hal ini tidaklah benar. Satu satunya tempat kita meminta dan menaruh pengharapan adalah hanya kepada Tuhan kita. Dengan datang kepada tempat yang salah seperti ke paranormal dan lain-lain nya, maka kita telah memenjarakan berkat yang seharusnya kita terima. Ketuklah pintu yang tepat, karena Tuhan Yesus sudah menunggu kita untuk mencurahkan berkat-Nya. Mat 7:7 “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu”
Jangan salah cara meminta.
Tidak jarang juga orang merasakan bahwa doanya kok ga dijawab-jawab. Kita pun perlu merenungkan akan keadaan diri kita Ketika kita menyatakan doa permohonan tersebut, misalnya : Adakah dosa yang menutupi berkat kita? Apakah sungguh kita sudah layak untuk menerima berkat yang sudah Tuhan sediakan .(Yer 5:25 “Kesalahanmu menghalangi semuanya ini, dan dosamu menghambat yang baik dari padamu”), ataupun sudahkah kita meminta semuanya itu Hanya di Dalam Nama Yesus? Seperti yang tertulis dalam Yoh 16:24 “Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatu pun dalam nama-Ku. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu”
Jangan salah tujuan meminta.
Dalam Yoh 4:3 “Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu”
Untuk itu, marilah kita mau mempersembahkan semua doa permohonan kita hanya ke hadapan Tuhan dengan melihat kembali ke dalam diri kita supaya kita tidak SALAH MEMINTA dan hanya mengandalkan Tuhan serta menaruh pengharapan hanya kepada Dia. “Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan, yang menaruh harapannya pada Tuhan” (Yeremia 17:7) (LO)