Banyak umat Kristiani mempunyai pandangan “asal saya percaya pada Yesus dan dibaptis, sudahlah cukup. Untuk apa ikut persekutuan, memberitakan Injil, merenungkan Alkitab? Itu semua tugas dari Pastor, Suster. Saya kan cuma umat biasa. Ataupun ada pemikiran bahwa yang penting saya tetap beriman kepada Yesus bahkan walaupun saya tidak ke Gereja. Yg penting tetap beriman. Mungkin pemikirian ini pernah terbersit dalam diri kita
Bapak/Ibu Saudara/I terkasih, ketika kita diselamatkan, Allah tentu memiliki tujuan bagi hidup kita. Hal ini bisa kita lihat di dalam Efesus 2 : 10 “Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau supaya kita hidup di dalamnya”. Tuhan sudah menyelamatkan kita, Dia akan mempersiapkan kita untuk menjadi mitraNya dalam melakukan pekerjaan baik. Allah menghendaki agar kita tidak hanya selamat saja tapi agar seluruh kehidupan kita dipulihkan dan bertumbuh ke arah Kristus. Tuhan memilih kita bukan sekedar agar masuk dalam Sorga, tapi Dia juga ingin kita bertumbuh di dalam Kristus dengan menjadi seorang Kristen yang dewasa yang teguh pada kebenaran Kristus. Roma 8:29 “Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung diantara banyak saudara.”
Di dalam kehidupan rohani, pertumbuhan iman dan pengetahuan harus berjalan seimbang. Iman adalah dasar dari pengetahuan tentang Firman Allah. Tanpa iman, kita tidak akan memperoleh pengetahuan yang benar tentang Kristus. Sebaliknya, pengetahuan yang benar harus menjadi dasar bagi iman kita. Tanpa didasari pengetahuan yang benar, iman kita bisa menyimpang dan tersesat. Hal ini sangatlah berbahaya.
Apabila kita ingin bertumbuh dalam Kristus, kita perlu terus meningkatkan iman kita. Saat berkata “saya beriman kepada Yesus.”, kita percaya sepenuh hati bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat yang akan membawa kita masuk ke dalam Kerajaan Sorga. Tidak hanya itu, tapi kita juga mempercayakan seluruh kehidupan kita sepenuhnya ke dalam perlindungan dan pemelihataan Tuhan tanpa keraguan sedikitpun sebab Bapa selalu memelihara kita.
Namun jangan berhenti hanya disitu, kita juga perlu meningkatkan pengetahuan akan Tuhan kita. Selidikilah dasar iman kita pada Yesus, belajarlah mengenali siapakah Yesus, mengapa Dia disebut Tuhan, benarkah keselamatan hanya melalui Dia, carilah ayat-ayat yang mendukung. Belajarlah mengenali Tuhan kita dalam bimbingan Roh Kudus sehingga kita bisa mendapat pengetahuan yang benar tentang Kristus dan ajaranNya dan kemudian menjadi pelaku Firman yang akan membawa kita semakin bertumbuh di dalam Kristus. (LO)